Tuesday 19 July 2011

Cobalah untuk lebih bijaksana

Dear sister,

Cinta tidak aneh,
Cinta tidaklah sakit,
Cinta bukan kebahagiaan,
Tapi cinta adalah segala sesuatunya,

Aku memang seorang anak manusia yang lebih muda darimu 4 tahun,
Aku banyak belajar dari kehidupanku, dan kamu banyak belajar teori,
Sampai-sampai kamu berfikir, akibat dari nikah satu suku itu hanyalah sebuah mitos,
Kamu wanita yang aku cintai, meski kamu bilang aku tak tau tentang anehnya cinta
Dan suatu saat kau ingin menjelaskannya padaku, aku memang tak pernah jatuh cinta,
Karena apa, aku sudah tak bisa merasakan cinta, tau kenapa? Karena cinta bukanlah apa-apa

Kamu meminta sebuah pengertian,
Tau tidak, seberapa pengertiannya kami kepada kamu?
Apa kamu lihat, bagaimana ayah saat “dia” datang kerumah? Dari awal ayah tidak suka, tapi ayah diam, tau kenapa? Karena kamu suka pada “dia” dan ayah sekuatnya mencoba mengerti pada kamu, pada anak gadisnya yang sudah dewasa, kamu tau tidak pikiran awamnya? Gadis kecilnya sudah dewasa, dan akan menyelesaikan kuliah S1 nya, ayah berfikir itu adalah suatu hal yang luar biasa, ayah menganggap pilihanmu sudah tepat tentang apapun, terlebih melihat segala prestasimu selama ini, ayah mencoba menerima dan mencoba mengerti, itu pengertian ayah. Satu hal lagi, ayah belum tau tentang apa yang terjadi antara kamu dan dia, entahlah ayah akan memberikan sebuah pengertian lagi, atau tidak, setidaknya kamu tau siapa ayah, dan kamu pasti tau jawabannya.

Jika kamu melihat ekspresi ibu, saat dia berkata “sakiiitt hati ibu” mungkin kamu bakalan menangis sejadi-jadinya, apa kamu dari kejauhan bisa rasa?, betapa remuk hati ibu mendengar apa yang kau ucapkan itu?, sebelum semua terjadi, ibu sudah sangat ikhlas dengan pilihan kamu, seperti itu pengertian ibu kepada kamu. Tapi setelahnya? Aku tak mengerti sepenuhnya perasaan ibu, tapi kamu wanita, suatu saat akan kamu rasa, ketika kamu mempunyai seorang anak wanita.

Aku..
Kamu tau aku lelaki, kamu juga tau kalau dia lelaki, aku berfikir secara logika, dari awal aku tidak suka, tapi aku menghargai kakak wanitaku satu-satunya, aku enjoy, mencoba mengerti akan perasaan kamu kedia, terlepas dari itu, aku mengetahui dibalik itu semuanya, feeling ku selama ini tidak meleset sedikitpun, apa yang aku takutkan terjadi. Benarkan? Cobalah menjadi lelaki, kelak kamu akan tau betapa sakitnya mendengar kakak perempuan satu-satunya dipermain begitu saja. Jangankan berharap untuk dikasih satu kesempatan terakhir. 0.000001 kesempatan takkan pernah dikasih oleh seorang lelaki, aku tau kalau dia begitu beberapa minggu sebelum kamu mengetahuinya, aku tak menyampaikannya pada kamu, kamu tau kenapa, karena aku tau betapa sakitnya hati wanita jika itu terjadi, benarkan? Aku menutupinya karena aku yakin kamu bukan jodohnya, dan aku akan menasehati kamu untuk tidak nikah buru-buru, agar kamu bisa punya waktu lebih banyak untuk kenal dengan lelaki yang mungkin lebih baik.

“belum tentu semua yang kau anggap baik, adalah yang terbaik untukmu
bisa jadi apa yang menurutmu itu buruk adalah yang terbaik untukmu.”

Kamu tau?? Yang berhak untuk menentukan ini baik atau buruk, bukan kamu,bukan aku, bukan siapa-siapa, tapi yang menentukannya Allah,

Sekarang kamu fikir,
Cara dia mendapatkan kamu, jelas itu sudah sangat salah, bahkan dia sendiri yang jujur pada kamu,
Dalam islam berpacaran itu jelas salah, mengenal satu sama lain boleh, tapi tidak dalam satu ikatan
Terserah kamu mau menilai baik atau buruknya, yang jelas, jika ibu masih belum bisa ikhlas, seumur hidup aku tidak akan pernah setuju, cinta kamu jelas salah, itu bukanlah cinta, karena cinta tidak sakit, tidak juga bahagia, semoga kamu mengerti.

Satu hal lagi, apa kamu benar-benar mengerti akan hakikat menikah? Seharusnya kamu tau, diminangkabau, menikah itu bukanlah bersatunya dua orang anak manusia, tapi dalam minang menikah itu ialah bersatunya dua kaum yang berbeda, bersatunya dua buah keluarga.
Harusnya aku tak perlu menjelaskan ini, karena aku yakin kamu jauh lebih mengerti daripada aku tentang hal ini, jelas!! Orang tua anak lelaki yang kamu bilang kamu mencintai dia itu, sama sekali tidak suka dengan kamu, dan kamu tau itu adalah suatu hal yang rumit diawalnya.

Aku menerima semua keputusan kamu, tapi aku begini, karena aku peduli,karena aku mencintai kamu, tapi aku memohon kepadamu, fikirkan baik-baik apa yang akan kamu pilih, cinta tidak akan pernah bisa menyelesaikan masalah, cinta tak pernah bisa memberi makan kamu,

Kamu tau persis kisah ayah dan ibu, apa kamu melihat ada cinta sebelum ayah dan ibu menikah?
Tapi kenapa mereka langgeng sampai saat sekarang ini??

Karena cinta adalah Hadiah pernikahan Spesial dari Allah, sekali lagi kukatakan Cinta tidak aneh, dan tidak sakit,

Kamu takkan pernah merasakan cinta sebelum menikah..

Tau? Setiap kali aku buka lemari baju didalam kamar, bekas lemari kamu saat bersekolah dulu. Aku melihat selembar kertas ditempel disana. Lebih kurang isinya begini

“Bukan meri yang harus dimengerti tapi meri yang harus mengerti”
Aku membacanya setiap kali mengambil baju didalam kamar itu!!!

aku tidak menghakimi, aku cuma tak ingin hal buruk terjadi pada kakak perempuanku satu-satunya karena hanya seorang lelaki yang sikapnya sama sekali aku bahkan kamu tidak suka. jadi berhentilah memuja-muja cinta..


No comments:

Post a Comment